NCL Madiun, Agustus 2020 – Dalam dunia kerja kapal pesiar ada begitu banyak perusahaan kapal pesiar berstandar internasional yang mendunia karena tingkat popularitasnya. Setidaknya nama-nama perusahaan kapal pesiar seperti Holland America Line, Carnival Cruise Line, Norwegian Cruise Line dan Royal Carribean menjadi langganan perusahaan kapal pesiar yang selalu bertengger di papan teratas sebagai layanan wisata kapal pesiar favorit dari banyak orang di seluruh dunia. Namun pernahkah kalian tau sejarah dari berbagai perusahaan kapal pesiar yang sudah disebutkan diatas? Kali ini penulis mencoba menghadirkan sejarah dari perusahaan kapal pesiar Costa Cruise Line atau di negara Italia sana disebut dengan nama Costa Crociere. Simak uraian lengkapnya dibawah ini, semoga bermanfaat
Costa Cruise Line atau Costa Crociere adalah jalur pelayaran wisata kapal pesiar Italia yang didirikan pada tahun 1854 oleh Giacomo Costa sebagai “Giacomo Costa fu Andrea” dan dikelola sebagai anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh Carnival Corporation sejak tahun 2000 dan bermarkas di Genoa, Italia. Pada awalnya, perusahaan ini hanya mengoperasikan kapal kargo yang membawa minyak zaitun dan tekstil
Pada tahun 1924, perusahaan Giacomo Costa fu Andrea diberikan kepada ke 3 putranya Federico, Eugenio, dan Enrico untuk memulai aktivitas komersial dengan membeli kapal Ravenna. Pada tahun 1947, perusahaan Giacomo Costa fu Andrea berubah nama menjadi Linea C.
BACA JUGA : SISWI SMK PGRI 6 NGAWI YANG SUKSES BERKARIR DI KAPAL COSTA.
Linea C memperkenalkan kapal penumpang komersial dengan rute perjalanan Italia dan Amerika Selatan dengan mengoprasikan kapal Anna C. Pada tanggal 31 Maret 1948, armada kapal penumpang pertama Anna C meninggalkan Genoa untuk menyeberangi Samudrea Atlantik Selatan dan menandai awal dimulainya pelayaran dari Italia ke Amerika Selatan sehingga menjadi kapal penumpang pertama yang menyeberangi Samudra Atlantik Selatan setelah Perang Dunia II. Hal tersebut menjadi penanda sejarah Costa Cruises dimulai.
Pada tahun 1959, Linea C secara bertahap memulai langkah pertamanya menuju pasar baru dengan beralih menawarkan liburan atau paket wisata dengan mengubah kapal motor kecil “Franca C“ menjadi kapal pesiar dengan kabin penumpang berupa kamar bertipe “Suite” yang memiliki kamar mandi dan pendingin ruangan (AC, red). Dan memulai rute perjalananya di wilayah Mediterania dan Karibia.
Tidak hanya dengan memasarkan liburan di kapal pesiar, perusahaan bernama”Linea C” tersebut juga membangun armada khusus yang dirancang untuk memenuhi permintaan pariwisata dengan tambahan kapal baru bernama “Eugenio C” yang diluncurkan pada tahun 1964. “Eugenio C” diluncurkan di Monfalcone oleh Cantieri Riuniti dell’Adriatico yang kemudian berubaha nama menjadi Fincantieri. Kapal itu diluncurkan dengan panjang 217 meter untuk 1.630 penumpang serta berbobot sekitar 32.753 ton. Untuk kecepatan tertinggi mendekati 28 knot, hal itu dibuktikan dengan waktu tempuh penyeberangan dari Lisbon dan Rio de Janeiro ke Amerika Selatan hanya membutuhkan waktu 6½ hari dengan kecepatan rata-rata 27,5 knot. Ini menjadi rekor jarak tempuh tercepat hingga hari ini.
Pada tahun 1970-an, “Linea C” memperluas bisnisnya dengan menambah 13 armada kapal dan menjadikanya sebagai armada terbesar di dunia. Pada tahun 1986, “Linea C” berubah nama menjadi “Costa Crociere” dengan konsep merubah kapal penumpang menjadi wahana wisata liburan dan menjadikan armada kapal sebagai hotel terapung dengan kamar terstandarisasi serta penambahan fasilitas hiburan seperti bar, ruang pertunjukan, kasino dan juga diskotik.
Berinovasi dengan temuan baru terus dikembangkan oleh “Costa”. Pada paruh kedua di tahun 1990-an, “Costa” menjadi kapal pesiar pertama yang menawarkan wisata kapal pesiar musim dingin di wilayaha perairan Mediterania. Dengan memperkenalkan serangkaian inovasi terbaru dalam kapalnya seperti menampilkan kabin dengan akses langsung ke area spa.
BACA JUGA : LULUSAN SMAN 1 SUKOMORO YANG BERPENGHASILAN 4 JUTA PERBULAN
Kemudian, sejarah modern “Costa Cruises” dimulai pada tahun 2000 ketika perusahaan “Carnival Corp.” membeli saham “Airtours” dan “Costa Cruises” untuk menjadi bagian penuh dari “Carnival Corp.” Dengan melakukan perluasan armada dan penambahan 13 kapal baru antara tahun 2000 dan 2012, pada tahun yang sama, “Costa Atlantica” dengan 2.114 penumpang memulai debutnya di Venesia sebagai kapal pesiar terbesar yang pernah dibuat oleh sebuah perusahaan Eropa sekaligus menjadi kapal pesiar “Costa” pertama yang memiliki kamar dengan balkoni. “Costa Atlantica” menandai era baru untuk “Costa Cruises” sebagai bagian dari “Carnival Corporation” dan menjadi yang pertama menawarkan sentuhan desain “Carnival Cruise Line”.
Dalam beberapa tahun, “Costa Cruises” telah berubah menjadi perusahaan induk yaitu, “Costa Crociere S.p.A”, yang memiliki tiga jalur pelayaran Eropa. Selain “Costa Cruises”, “Costa Crociere S.p.A” juga mengoperasikan “AIDA Cruises”. Semua kapal “AIDA Cruise” dan “Iberocruceros” juga mengibarkan bendera Italia. “Costa Crociere S.p.A” Hal ini menjadikan “Costa Cruises” sebagai jalur pelayaran kapal pesiar nomor satu baik di dalam negeri di Italia maupun di Eropa. Satu-satunya perusahaan pelayaran yang benar-benar global, yang beroperasi dengan kantor cabang di 17 negara, dengan menawarkan sekitar 250 tujuan pesiar dan lebih dari 100 rencana perjalanan setiap tahunnya. Selesai
Author : @saedo
